Jumat, 02 Desember 2022

Tahapan Eksplorasi Batubara

  • Penulis : Tim Bawahtanah
  • Editor : Tim Bawahtanah
Tahapan Eksplorasi Batubara

Tujuan dari eksplorasi batubara adalah untuk mendapatkan informasi sebanyak-banyaknya mengenai sumber daya batubara yang ada di sebuah wilayah tertentu. Informasinya yang diperlukan meliputi sebaran, kualitas, kuantitas, dan masih banyak lagi.

Ada apa saja tahapan eksplorasi batubara? Simak sampai akhir!

Tahapan eksplorsi batubara dibagi atas 4:
1. Survei Tinjau
2. Prospeksi
3. Eksplorasi Pendahuluan
4. Eksplorasi Rinci

1. Survei Tinjau (Reconnasissance)
Tujuan: Mengidentifikasi area-area yang mengandung batubara dan berpotensi untuk diselidiki lebih lanjut.
Data yang diambil meliputi data kondisi geografi, tata guna lahan, kesampaian daerah.
Kegiatan: Studi geologi regional, analisis inderaja, inspeksi lapangan dengan peta berskala 1 : 100.000.

2. Prospeksi (Prospecting)
Tujuan: Membatasi daerah sebaran endapan mineral yang akan dieksplor selanjutnya. Pemetaan geologi menggunakan peta minimal berskala 1:50.000.
Data yang diambil seperti data kedalaman, ketebalan, kualitas, dan sifat batuan.
Kegiatan: Pengukuran penampang stratigrafi, uji pemboran, penyelidikan geofisika.

3. Eksplorasi Pendahuluan (Preliminary Exploration)
Tujuan: Sebagai gambaran awal kualitas dan kuantitas batubara secara tiga dimensi. Pemetaan geologi dilakukan minimal dengan skala 1:10.000.
Kegiatan: pemetaan topografi, logging geofisika, pemboran sesuai dengan kondisi geologi.

4. Eksplorasi Rinci (Detailed Exploration)
Tujuan: Mengetahui kuantitas dan kualitas endapan batubara secara tiga dimensi secara jelas. Pemetaan geologi dan topografi dengan skala minimal 1:2000.
Kegiatan: Pemetaan geologi, pemetaan topografi, pemboran, logging geofisika, pengkajian hidrogeologi dan geoteknik.

Semua rangkaian kegiatan eksplorasi ini tidak lepas oleh tim yang terdiri atas ahli geologi, geofisika, tambang, pemasaran, pengembangan, keuangan, dan masih banyak lagi yang berkolaborasi menjadi sebuah tim yang solid untuk menentukan lokasi tambang yang prospek dalam jangka waktu tertentu.

Artikel Terbaru

Mengapa Pengawas Operasional Pertama (POP) Penting untuk Keselamatan dan Produktivitas Pertambangan

Selasa, 15 Oktober 2024

Strategi Penjadwalan Tambang Batu Bara Terbuka yang Efisien dan Berkelanjutan

Minggu, 13 Oktober 2024

Peran Loader, Hauler, dan Alat Support dalam Pertambangan: Highlights dari International Mining and Mineral Recovery Exhibition 2024

Senin, 09 September 2024

Jenis jenis Peta Geologi

Rabu, 14 Agustus 2024